Cara Budidaya / Ternak Burung Parkit

Belajar Cara Budidaya Parkit


Memelihara burung merupakan salah satu pilihan hobi yang bisa dilakukan di waktu senggang. Namun ternyata, jika ditekuni dengan baik, maka hobi memelihara burung bisa menjadi salah satu peluang bisnis yang bisa mendatangkan pundi-pundi uang.

Salah satu jenis burung peliharaan yang bisa menjadi pilihan adalah burung parkit. Mungkin Anda pikir beternak burung parkit adalah pekerjaan yang sulit. Ternyata, jika kita tahu trik dan cara yang benar untuk memelihara bung parkit, kita bisa membudidayakan burung parkit dengan mudah. Mari kita sama-sama belajar tentang cara budidaya parkit.

Burung Parkit Warna Warni
Gambar Burung Parkit

Memilih Bibit Unggul
Salah satu hal yang paling mendasar untuk budidaya buring parkit adalah memilih bibit unggul. Sangat penting untuk memilih indukan yang tepat. Indukan yang merupakan bibit unggul digabungkan dengan cara ternak yang baik akan menghasilkan anakan yang sehat dan dapat memberikan hasil yang baik.

Bagaimana cara memilih bibit unggul? Nah, untuk ini Anda harus menentukan terlebih dahulu, kira-kira Anda membudidayakan burung parkit tersebut untuk mencari kuantitas atau kualitas. Jika Anda memilih untuk memperoleh kuantitas anakan yang banyak, garing keturunan burung tidak perlu diperhatikan. Cara yang lebih mudah adalah melakukan perjodohan di kandang dengan ukuran besar secara masal. Biarkan para indukan mencari pasangannya masing-masing di kandang yang berukuran besar dengan banyak burung betina di dalamnya. Kita tidak harus menentukan kualitas dari burung yang akan dijadikan indukan.

Sedangkan jika Anda ingin memperoleh burung dengan kualitas yang prima, maka tidak semudah itu untuk memilih bibit unggul. Yang pertama adalah perhatikan garis keturunan burung. Kita harus memilih burung dari garis keturunan yang jelas. Amati ciri-ciri burung yang Anda pilih untuk menjadi indukan. Selain itu sangat penting untuk membedakan kelamin burung yang akan Anda jadikan indukan, jangan sampai Anda salam memilih burung sehingga yang Anda pelihara merupakan burung jantan semua atau betina semua.

Ciri burung yang berjenis kelamin jantan adalah warna tonjolan hidung pada burung parkit yang berjenis kelamin jantan. Pada burung yang betina, warna pada tonjolan hidung ini tidak kebiruan melainkan lebih ke warna putih. Sedangkan secara postur atau bentuk tubuh, parkit jantan dan betina hampir sama.

Teknik Budidaya Burung Parkit
Setelah kita memilih indukan yang baik, sekarang kita bisa mulai menangkar burung parkit tersebut. Cara budidaya burung parkit sebenarnya tidak terlalu rumit. Namun ada kalanya Anda perlu membaca buku tentang panduan ternak parkit. Biasanya buku-buku tersebut disusun oleh para ahli yang sudah berpengalaman dalam beternak parkit. Teknik budidaya dari tiap peternak mungkin berbeda-beda. NaH, Anda bisa menyesuaikan sendiri tentang cara memelihara yang sesuai dengan lahan atau tempat budidaya Anda.

Salah satu trik dalam teknik beternak adalah dengan memperhatikan pemeliharaan burung-burung yang Anda budidayakan. Kondisi kandang sangat berpengaruh dalam proses ini. Usahakan Anda membuat kandang yang nyaman dan baik untuk burung-burung yang Anda ternakkan. Kandang yang baik ini akan mempermudah proses pemeliharaan kesehatan sehingga kesehatan burung dan tinggak hidup burung meningkat. Kandang dengan ukiran 90 kali 90 kali 90 centimeter misalnya dapat diisi oleh empat burung. Perhatikan desain dari kandang sehingga kotoran bisa dengan mudah dibersihkan, udara bisa bersirkulasi dengan baik dan juga sarang tidak mudah becek.

Dalam cara beternak, pemberian pakan burung juga merupakan kunci keberhasilan ternak burung. Pilih biji-bijian yang baru dan segar. Juga pastikan biji yang Anda berikan tidak kopong atau tanpa isi. Kualitas pakan yang baik akan berpengaruh langsung kepada bentuk postur burung, warna bulu dan juga kondisi kesehatan. Untuk meningkatkan nutrisi, ada kalanya Anda bisa memberikan sayuran atau pakan dengan vitamin tambahan untuk burung Anda.

Memelihara burung parkit tidak terlalu sulit bukan? Siapa tahu malah bisa menjadi sumber penghasilan sampingan.

Share this post